Klarifikasi Kapolsek Simokerto: Tidak Benar Ada Penerimaan Uang Terkait Penangkapan Pemuda di Kedung Cowek
Surabaya, 4 Juni 2025 — Kapolsek Simokerto, Kompol Didik Sugiarto, memberikan klarifikasi atas pemberitaan yang beredar di sejumlah media massa mengenai dugaan penangkapan pemuda yang disebut sebagai bagian dari gengster anak-anak di kawasan Kedung Cowek, Surabaya.
Dalam pemberitaan tersebut, muncul pula dugaan bahwa ada anggota kepolisian yang menerima sejumlah uang dari orang tua salah satu pemuda yang ditangkap.
Kompol Didik menyampaikan bahwa informasi yang beredar tersebut tidak sepenuhnya benar dan perlu diluruskan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat.
“Kami sudah konfirmasi kepada yang bersangkutan, inisial S, kemudian dari pemberitaan tersebut tidak benar,” tegas Kompol Didik dalam keterangannya.
Menindaklanjuti informasi yang beredar, pihak Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur telah mengambil langkah cepat dan profesional dengan melakukan pemeriksaan internal terhadap anggota yang disebut-sebut dalam berita tersebut.
“Dari hasil keterangannya, kemudian yang bersangkutan sekarang ini sudah dilakukan pemeriksaan oleh Paminal Polda di Mapolda Jatim Surabaya. Dari hasil pemeriksaan tersebut juga masih belum ada tanda-tanda atau indikasi untuk anggota kami tersangkut masalah penerimaan uang dari ibu penjual nasi pecel tersebut,” jelas Kompol Didik.
Kapolsek Simokerto juga mengajak masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum terverifikasi kebenarannya. Ia menegaskan bahwa pihaknya terus berkomitmen menjunjung tinggi profesionalitas dan integritas dalam menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat.
“Demikian yang bisa saya sampaikan, terima kasih. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,” pungkasnya.
Dengan pernyataan resmi ini, diharapkan masyarakat mendapatkan informasi yang sebenar-benarnya serta tidak lagi terpengaruh oleh kabar yang belum terkonfirmasi.
Comments
Post a Comment