Apel dipimpin Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan dan Dandim 0821 Lumajang Letkol Czi Gunawan Indra dengan diikuti puluhan pendekar terdiri dari 21 perguruan silat Se- Kabupaten Lumajang.
Kegiatan deklarasi damai diawali dengan pembacaan ikrar oleh seluruh Ketua dan anggota Perguruan Pencak silat dari 21 perguruan pencak silat yang tergabung dalam IPSI Kabupaten Lumajang.
Dalam sambutannya, Kapolres Lumajang mengatakan, deklarasi ini untuk bersama - sama membangun dan menciptakan Lumajang aman, nyaman dan kondusif.
“Diharapkan pasca dilaksanakan Deklarasi Damai tersebut para ketua perguruan silat akan meneruskan hasil deklarasi serta mampu menyampaikan ke anggotanya agar bisa bersatu dalam membangun dan menjaga Lumajang aman, nyaman dan kondusif, ”tuturnya.
Ia meminta kepada seluruh perguruan pencak silat khususnya yang ada Kabupaten Lumajang dapat benar - benar bersinergi dengan berbagai pihak untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah kabupaten Gresik khususnya.
"Kamtibmas di Lumajang adalah tanggung jawab kita bersama, untuk itu kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaganya," tambahnya.
Kegiatan positif ini, Kapolres mengajak para pendekar ayo guyub satu didalam wadahnya IPSI, seperti deklarasi yang berkaloberasi bersama TNI-Polri untuk menjaga kondusivitas.
Mudah mudahan apa yang terjadi di luar Lumajang adanya kelompok-kelompok yang mungkin ada oknum didalamnya yang mungkin suka berantem di jalan tidak boleh terjadi di Lumajang.
"Saya harap semua hilangkan Ego sensitif masing masing. Bahwa baju itu adalah hanya simbol. Jadi kita tetap satu saudara, satu tanah air, kita adalah warga Lumajang harus menjaga kondusivitas Kamtibmas di Lumajang," jelasnya.
Dewa menambahkan, malam tahun baru nanti mendapatkan dukungan dari seluruh perguruan pencak silat yang ada di kabupaten Lumajang ikut menjaga kondusivitas.
"Kami menghimbau tidak ada yang melakukan tindakan kegiatan yang produktif bersama jaga kondusif kabupaten Lumajang agar aman nyaman ,dan kondusif jauh dari hal-hal Kriminalitas," pungkasnya
Comments
Post a Comment